Seutama Utama Manusia adalah Yang Paling Banyak Memberi Manfaat Untuk Orang Lain

BACAAN SHOLAWAT AGAR DICINTAI ORANG BANYAK

Ass_kum, tema kali ini tentang bacaan sholawat agar dicintai orang banyak. Amalan/ bacaan apa agar kita dapat dicintai oleh orang banyak?
Rasulullah SAW. Bersabda : barang siapa yang membaca sholawat ini sungguh akan terbuka 70 pintu dalam jiwanya dari pintu pintu Rahmat, dan Allah menyampaikan rasa cintanya di hati manusia, jika demikian maka tidak ada orang yang membencinya kecuali orang orang yang berhati munafiq (al hadith)
Ayo baca sholawat ini sebanyak mungkin agar dicintai orang banyak
.
Bahkan jauh waktu sebelum Nabi SAW. Ada, Nabi Khidir a.s dan Nabi Ilyas as. Mengatakan : tidak ada orang yang ber-iman yang mengucapkan : Shollahu ‘alaa Muhammad kecuali ia dicintai manusia sekalipun sebenarnya mereka sedang marah kepadanya, dan ‘demi Allah’ mereka tidak mencintainya sampai Allah mencintai dirinya. (sanad dari Imam Samarqandi)
Bacaan sholawat agar dicintai orang banyak.
Al Hafitz meriwayatkan, bahwa seseorang dari negeri Syam berkunjung kepada Nabi Muhammad SAW, katanya : Ya Rasulullah, ayahku sudah lanjut usia sedang ia ingin sekali melihat engkau dari dekat. Jawab Rasulullah SAW. : ajak ayahmu kemari, Kata orang dari Syam itu : Ia berpenyakit mata. Jawab Rasulullah SAW. : katakan kepadanya agar membaca Shollohu ‘ala Muhammad  selama 7 malam, maka ayahmu akan melihat aku di dalam mimpinya.
Dalam suatu riwayat disebutkan : maka orang itupun mengerjakan perintah Rasulullah SAW, dan di dalam tidurnya ia pun bermimpi berjumpa Rasulullah SAW.
Dan di dalam suatu hadith, barang siapa yang bermimpi ketemu Rasulullah SAW, sesungguhnya ia benar benar mengetahui wajah Rasul sebenarnya, karena setan tidak dapat menyerupai Nabi SAW. – pen.
Inilah bacaan sholawat tersebut :

ﺻﻟﷲﻋ

Shollohu ‘alaa Muhammad

Artinya : Keselamatan atas Muhammad


Saran saya, bacalah 1000 kali dalam sehari semalam, boleh lebih insya Allah hajatmu tercapai, amin
Best regards,
Agungichwanto
Dikopas dari kitab karangan yusuf bin ismail an nabhani “amalan sholawat para wali Allah”  hlm. 46-47